Seorang teman menyapa, “cah elek!”
Saya jawab, “blekedes!”
Seorang teman bertanya, “kemana belakangan?”
Saya jawab, “menyapa jalanan.”
Seorang teman berseru “gak percaya!”
Saya jawab, “ya terserah!”
Kini teman saya garuk-garuk kepala
sambil mengintip keluar jendela
Kata teman saya, “Hidungmu, tak pernah kelihatan.”
Jawab saya, “Dunia indah, tak bisa dilewatkan.”
Tanya teman saya, “Ngapain saja kau?”
Jawab saya, “bersendagurau.”
Teman saya mulai uring-uringan
ditakoni tenan, jawab’e ngono
Teman saya menyelidik, “dengan siapa?”
Saya menjawab, “bersama harum semesta”
Teman saya jengah, “hadoooww!!”
Saya menjawab, “HALAH!”
Akhir kata, teman saya berpesan,
“hati-hati di jalan.”
Akhir kata, saya terdiam,
“pasti,” saya pun angkat kaki.
DPN, 2010 ^^
(sabar ya Jon, hahahahaha)